Sebenarnya, sejak mengikuti survival program Produce101 Mei lalu aku sudah pengen belajar bahasa korea/hangeul. Penasaran banget sama tata bahasanya, dan juga kata-katanya. Rasanya nggak sabar kalau orang lain sudah share video acara tersebut di instagram, tapi belum ada subtitle. Apalagi karena aku kpopers dari jaman SMP, sering nyanyiin lagunya tapi ga ngerti artinya. Tau nadanya tapi nggak tau gimana ngucapin liriknya. Hehe.
Kalau sedang karaoke-an pun, lebih mudah melafalkan lirik lagu dengan bahasa jepang daripada bahasa korean. Mungkin karena aku ngerti basic bahasa jepang karena bahasa tersebut ada mata pelajarannya saat SMP. Akhirnya, untuk mengobati rasa penasaran, aku coba beli buku belajar bahasa korea, judulnya Fast and Fun Korean for Short-Term Learners 1 dari Kang, Seung-hae yang kutemukan di gramedia Bengkulu. Memilih buku untuk belajar bahasa kadang harus diperhatikan berkali-kali karena kadang harga tak sesuai dengan isi. Sudah mahal, ternyata penjelasannya tidak lengkap atau membosankan. Untungnya, buku yang kubeli isinya cukup menarik dan disertai CD untuk belajar learning. Penjelasannya lengkap, tapi.. memakai bahasa inggris, hehe. Tak apalah kan ya sekali dayung 2 pulau terlampaui, beli buku belajar bahasa, dua bahasa dipelajari.
Awalnya aku rajin mengerjakan soal latihan di buku itu, tapi karena bukunya besar dan catatannya sudah berlembar-lembar jadi nggak terlalu praktis kalau dibawa kemana-mana. Yah, bagaimana mau belajar dong? Apalagi kalau lagi malas, pasti lupa terus.
Eh ternyata di google play store aku ketemu aplikasi Lingodeer, dengan ikon rusa yang lucu. Aplikasi ini ringan, kalau tidak salah hanya 20mb. Saat masuk diminta login dengan email. Login ini bermanfaat untuk menyimpan riwayat belajarmu, jadi kalau pindah handphone tidak mengulang dari awal. Di aplikasi ini, ada 3 bahasa yang bisa dipelajari yaitu Korea, Jepang dan Mandarin.